Menerapkan Prinsip "Kamu adalah Bait Allah" Menurut 1 Korintus 3:16-17 dalam Jemaat
Abstract
The Temple is a collection of believers who believe in Christ. In 1 Corinthians 3:16-17, the Temple is God's building within humans. The Temple of God must be kept pure, and its existence is a place that proclaims God's truth. The Apostle Paul emphasized holy living so they would not deviate from Biblical truth. The method used in this writing is an exegetical study, so the data required and needed is qualitative data obtained through a critical and careful literature study. In collecting data, the author prioritizes exegetical sources or books or interpretations that are adequate, supportive, comprehensive, and quality as a source.
Abstrak
Secara harafiah Bait Allah berarti kumpulan orang percaya yang beriman kepada terdiri kepada Kristus. Dalam 1 Korintus 3 :16-17, Bait Allah sebagai bangunan milik Allah di dalam diri manusia. Bait Allah harus dijaga kemurniannya dan keberadaannya sebagai tempat yang menyatakan kebenaran Allah. Rasul Paulus menekankan tentang hidup kudus supaya mereka tidak melenceng dari kebenaran Alkitab. Metode yang digunakan dalam pernulisan ini adalah studi eksegesis, maka data yang diperlukan dan dibutuhkan adalah data kualitatif yang diperoleh melalui studi kepustakaan yang kritis dan cermat, dalam pengumpulan data, penulis mengutamakan sumbersumber atau buku-buku eksegesis atau tafsiran yang cukup memadai, mendukung, serat berkualitas untuk dijadikan sumber.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
A-L, Ensiklopedia Masa Kini, Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih /OMF, 1997.
D. A. Carson, Gereja Zaman Perjanjian Baru & Masa Kini Malang: Gandum Mas, 1997
David Ibrahim, Surat I Korintus Jakarta: Mimery Press, 1999.
Donald Guthrie, Pengantar Perjanjian Baru Volume 2 Surabaya, Momentum, 2009
Hasan Susanto, Interlinier Yunani-Indonesia & Korkondansi Perjanjian Baru, 2 Jilid Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia, 2003
J.L. Ch. Abineno, Surat Efesus, Seri Tafsiran Alkitab Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1989
Manfred T. Brauch, Ucapan Paulus Yang Sulit Malang: Literatur Saat, 2009, 92-96
Norman Hillyer, Tafsiran Alkitab Masa Kini, 3 jilid Jakarta: OMF, 1983
Stephen Suleeman, Kesatuan dalam Kepelbagaian tafsiran atas Surat 1 Korintus Jakarta, Bpk Gunung Mulia, 2004
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 RHEMA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika
Copyright © RHEMA, 2018-2020. All Rights Reserved.