Sketsa Teologi Kristen: Teologi Injili

Ilona Karamoy

Abstract


Sejak awal kemunculannya hingga sekarang, gerakan Injiliisme/injili seringkali disalah artikan. Sebuah majalah Kristen terkemuka, Christianity Today, dalam sebuah artikel What Does “Injili’ mean? mengatakan bahwa pada tahun-tahun belakangan ini istilah Injili atau Injili telah menjadi sangat terpolitisasi, terutama pada masa pemilihan presiden AS pada tahun 2016. Di sisi lain, evengelikalisme seringkali diberi label konservatisme yang kaku, non kompromistis bahkan diidentikkan dengan fundamentalisme, meskipun keduanya berbeda. Menurut hemat penulis kesalah pahaman dan penyimpangan diatas dilatar belakangi ketidak tahuan atau keacuhan dari kalangan luar injili atau bahkan kalangan injili sendiri mengenai hakikat dari gerakan Injiliisme itu sendiri terutama teologinya. Oleh karena itu, agar gerakan ini tidak disalahpahami dan kembali kepada panggilannya yang semula yaitu sebagai gerakan kekristenan yang bercirikan kesetiaan pada Alkitab, maka teologi injili penting untuk dipahami terutama oleh kalangan Injili itu sendiri. Artikel ini berusaha untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan pendekatan sketsa untuk membahas teologi Injili mulai dari sejarah, presuposisi, metodologi dan pokok-pokok penting teologi tersebut dengan penyajian deskriptif dengan maksud agar lebih mudah dipahami dan dengan tujuan agar dapat meluruskan kesalahpahaman yang selama ini terjadi dari kalangan luar injili dan bagi kaum injili agar menghargai identitasnya dan memenuhi panggilannya.

Full Text:

PDF

References


Aritonang, Jan S. Berbagai Aliran di Dalam dan di Sekitar Gereja. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.

Bagus, Lorens. Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia, 1996.

Barth, Karl. Injili Theology, An Introduction. Cambridge: Eerdmans Publishing co. Reprint edition, 1992.

Cheung, M.O. Injili Movement. Hongkong: t.p., 1981.

Cornish, Rick. 5 Menit Sejarah Gereja. Bandung: Pioner Jaya, 2007.

Daun, Paulus. Apakah Injiliisme itu? Yogyakarta: ANDI 1986.

Enns, Paul. The Moody Handbook of Theology. Malang: Literatur SAAT, 2007.

Ferguson, Sinclair B. & David F. Wright (Ed.). New Dictionary of Theology (2) Malang: Literatus SAAT, 2009.

Kantzer, Kenneth S. & Carl F.H. Henry. Injili Affirmations. Michigan: Zondervan Publishing, 1990.

Lane, Tony. Runtut Pijar. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2007.

Larsen, Timothy & Daniel J. Treler (ed.), The Cambridge Companion to Injili Theology. New York: Cambridge University Press, 2007.

Matalu, Muriwali Yanto. Dogmatika Kristen dari Perspektif Reformed. Malang: GKKR, 2017.

Napel, Henk Ten. Kamus Teologi Inggris – Indonesia. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2009.

Porter, Stanley E. dan Steven M. Studebaker (Ed.), Injili Theological Method: Five Views. Illinois: InterVarsity Downers Grove, 2018.

Stott, John. The Lausanne Covenant – An Exposition and Commentary. Minneapolis: World Wide Publications, 1975.

Susabda, Yakub B. Kaum Injili, Membangkitkan Kembali Iman Kristiani Ortodoks. Malang: Gandum Mas, 1991.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 RHEMA: Jurnal Teologi Biblika dan Praktika

Copyright © RHEMA, 2018-2020. All Rights Reserved.